Apa yang dirasakan saat puasa? Lemas? Eh, siapa sangka, ternyata puasa itu menyehatkan. Ini buktinya.
BAGI umat islam, puasa berarti menahan diri dari lapar dan haus. Dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari.
Saat berpuasa, asupan energi kita berkurang dari sebelumnya. Tapi, di balik itu semua, ternyata banyak manfaat yang bisa dipetik dari berpuasa menurut sains.
Sebab, selama berpuasa, sebagian organ kita justru beristirahat. Penasaran? Simak penjelasan berikut.
1.Liver
Liver (hati) berfungsi menyimpan serta menyalurkan zat-zat makanan untuk sel-sel tubuh. Nah, ketika puasa, tubuh mengalami kekurangan suplai kalori. Sehingga, liver pun mengubah simpanan glikogen menjadi glukosa dan energi .
2.Lambung
Saat berpuasa kita tidak minum dan makan apapun di siang hari. Produksi asam lambung akan menurun untuk mencegah terkikisnya dinding lambung oleh asam karena tidak adanya makanan yang digiling .
3.Pankreas
Pankreas menghasilkan insulin yang mengubah kandungan gula (glukosa) dalam makanan menjadi energi. Nah, kala puasa inilah pankreas beristirahat total. Sebagai gantinya, pankreas “memaksa” hati untuk melepas cadangan glukosanya.
4.Usus
Saat puasa, usus kecil maupun usus besar istirahat. Sebab, “pengilingan” makanan berhenti. Proses penyerapan nutrisi pada usus kecil juga ikut istirahat.
Usus besar juga menyesuaikan . Usus besar mengontrol diri untuk menyerap cairan yang masuk. Hal itu supaya tidak terjadi pengunaan cairan dalam tubuh secara boros
5.Kantung Empedu
Karena proses pencernaan makanan terhenti selama puasa, kantung empedu otomatis beristirahat. Tapi, dalam masa istirahatnya, kantung ini memekatkan cairan empedu untuk persiapan metabolisme lemak pada saat berbuka.
Umat muslim harus mensyukuri, ternyata banyak manfaat kesehatan di balik kewajiban menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
penulis: Dea Arista
Sumber : www.banjirembun.com, www.halodoc.com
Foto : Tribunjogja.com
Komentar